Bisa
dibilang, diantara semua segmen sedan yang tersedia di pasar otomotif
Indonesia, segmen sedan kompak adalah yang paling kecil pangsa pasarnya. Angka
penjualannya yang tak begitu besar jelas membuat model-model yang meramaikan segmen
ini masih bisa terhitung jari. Sebut saja, ada Toyota Corolla Altis, Honda
Civic, Suzuki Ciaz, Mitsubishi Lancer EX, Ford Focus, Chevrolet Cruze, Peugeot
408, Kia Forte dan Hyundai Elantra. Khusus kedua terakhir itu penjualannya
tidak diperuntukkan konsumen, alias fleet buyers. Namun diantara semua nama
diatas tadi, yang paling menarik perhatian adalah Peugeot 408. Selain sebagai
pemain tunggal asal Eropa di segmen sedan -kompak, Peugeot 408 menarik
perhatian karena hal-hal dibawah ini.
Varian
Peugeot 408
dijual di Indonesia dengan dua varian, yakni 1.6L THP dan juga 2.0L yang
semuanya mengusung girboks otomatis. Masing-masing varian dibanderol harga Rp
389,5 juta dan RP 317 juta per tahun 2012. Mobil ini dirakit di Malaysia, negara
yang sekaligus juga menjadi headquarters Peugeot-Citroen (PSA Group) untuk Asia
Tenggara. Sejujurnya 408 sudah memasuki generasi kedua sejak tahun 2016 silam,
namun sepertinya kita masih harus menunggu beberapa waktu lagi sebelum Peugeot
Indonesia kembali menghadirkannya.
Sejatinya,
Peugeot 408 adalah versi sedan dari Peugeot 308, terlihat dari struktur dan
desain bodinya terhitung mulai dari pilar B kedepan. Tak heran desain lampu
depan, bumper, air scoop serta area mesin membuat kita mudah teringat dengan
saudara hatchbacknya yang telah lebih dulu hadir di pasaran Indonesia. Baik 408
maupun 308 memiliki bahasa desain lawas Peugeot, yang aerodinamis dan konon
menyerupai “mata singa” ketika masih ditawarkan dealer Peugeot Indonesia.
Selain itu, dimensi Peugeot 408 adalah panjang 4.68m x lebar 1.82m x tinggi
1.53m serta wheelbase 2.71m. Untuk sebuah sedan yang ditujukan untuk
negara-negara berkembang, dimensi 408 termasuk proporsional dan tidak canggung.
Interior
Kini
mengenai interior, gaya desain yang dianut pun juga serupa dengan saudara
hatchbacknya tadi, atau 308. Lihat saja bentuk setirnya, speedometer, ventilasi
AC yang berwujud lubang bulat 3 buah, head unit sampai dashboard. Secara
keseluruhan terdapat nuansa sporty luxury pada interior. Soal fitur, Peugeot
pun tidak pelit fitur kepada 408. Tersedia dual zone AC, rear AC, head unit
yang mampu menopang CD dan MP3, Bluetooth, serta USB Auxiliary unit dengan
6-speaker, cruise control, sensor-activated headlights dan wiper, electric
folding mirror, serta multi-information display (MID).
Sementara
itu, setirnya berbalut kulit, begitu juga dengan joknya sehingga dapat menambah
kenyamanan. Belum lagi terdapat windshield seluas 3.95 meter persegi agar
visibilitas mengemudi menjadi semakin bagus. Terakhir, daya angkut 408 termasuk
besar dengan bagasi sebesar 562 liter.
Peugeot 408
1.6L dibekali mesin turbo THP atau Turbo High Pressure dengan 4 inline
cylinders, dan 16-valve DOHC VVT (variable valve timing). Tenaga yang
dihasilkan pun cukup menggiurkan dengan 163HP pada 6000RPM dan 240Nm pada
1400RPM. Versi ini memerlukan 10km untuk mengonsumsi bensin per liter.
Sementara
itu, versi 2.0L memiliki mesin inline 4 cylinders 16-valve DOHC VVT
berkapasitas 1.997 cc. Tenaga yang dikeluarkan pun 145HP pada 6000RPM dan torsi
200Nm pada 4000RPM. Konsumsi bensinnya mencapai 9km/l.
Semua
varian 408 dilengkapi anti-lock braking system (ABS), electronic brake
distribution (EBD) dan brake assist (BA), immobilizer, rear parking sensor,
pedestrian impact, ISOFIX, sabuk pengaman untuk setiap penumpang serta airbag
untuk pengemudi dan penumpang depan. Khusus untuk 408 1.6L turbo THP diberikan
bonus fitur electronic stability program (ESP) dan curtain airbags.
Baca juga >> TOYOTA YARIS ATIV TRD; CIKAL BAKAL NEW-VIOS TRD SPORTIVO?
Baca juga >> TOYOTA YARIS ATIV TRD; CIKAL BAKAL NEW-VIOS TRD SPORTIVO?